Dalam penelitian tersebut, Avi mengungkapkan semburan Matahari (solar flare) paling ekstrim biasanya terjadi setiap 20 juta tahun sekali.
Probe Parker Solar senilai US$1,5 miliar tersebut, memiliki misi strategis untuk melindungi Bumi dengan mengungkap misteri badai Matahari yang berbahaya.